Kampungilmu.web.id - Bagian terkecil dari makhluk hidup
berupa sel. Sekelompok sel yang bentuk dan fungsinya sama membentuk
jaringan. Beberapa macam jaringan yang bekerja sama membentuk suatu
organ atau alat tubuh. Sedangkan beberapa macam organ akan terangkai dan
membentuk suatu sistem organ.
Kita ketahui bahwa sel memiliki struktur
yang dibagi menjadi dua yaitu struktur sel prokariotik dan sel
eukariotik. Setiap organisme tersusun dari salah satu sel prokariotik
dan sel eukariotik. Kedua sel ini memiliki perbedaan berdasarkan inti
selnya.
Struktur Sel Prokariotik dan Eukariotik
Sel prokariotik adalah sel yang tidak
memiliki selaput inti. Maka materi genetik sel prokariotik tidak
dibungkus oleh selaput. Kebanyakan sel prokariotik adalah uniseluler,
walaupun ada pula beberapa yang multiseluler. Sel prokariotik uniseluler
ini mampu membentuk koloni.
Semua sel prokariotik mempunyai membran
sel plasma, neklueoid berupa DNA dan RNA, serta sitoplasma yang
mengandung ribosom. Sel prokariotik tidak memiliki membran inti,
sehingga bahan inti yang berada dalam sel mengadakan kontak langsung
dengan protoplasma. Sel prokariotik juga tidak memiliki sistem
endomembran (membran dalam), seperti retikulum endoplasma dan kompleks
Golgi. Selain itu, sel prokariotik juga tidak memiliki mitokondria dan
kloroplas, tetapi mempunyai struktur yang berfungsi sama dengan
keduanya, yaitu mesosom dan kromator. Contoh sel prokariotik adalah
bakteri (Bacteria) dan Sianobakteri (Cyanobacteria). Adapun
bagian-bagian sel bakteri dan fungsinya adalah sebagai berikut :
Dinding Sel yang tersusun dari atas
peptidoglikan, lipid dan protein. Dinding sel berfungsi sebagai
pelindung dan memberi bentuk yang tetap. Pada dinding sel terdapat
pori-pori sebagai jalan keluar masuknya molekul-molekul.
Membran Plasma yang tersusun atas
molekul lipid dan protein dan berfungsi sebagai pelindung molekuler sel
terhadap lingkungan di sekirnya, dengan jalan mengatur lalu lintas
molekul dan ion-ion dari dalam
Sitoplasma yang tersusun dari air,
protein, lipid, mineral dan enzim yang berfungsi untuk mencerna makanan
secara ekstraselular untuk melakukan metabolisme sel.
Mesosom yaitu membran plasma yang melekuk ke dalam membentuk bangunan. Fungsinya sebagai pengahasil energi.
Ribosom merupakan tempat berlangsungnya sintesis protein
DNA (Asam Deoksiribonukleat), berfungsi
sebagai pembawa informasi genteika, yaitu sifat-sifat yang harus
diwariskan kepada keturunannya.
RNA (Asam Ribonukleat), RNA berfungsi membawa kode-kode gentika sesuai pesanan DNA.
Sel prokariotik terdiri atau tersusun
dari berbagai bagian. Setiap bagian bagian sel memiliki fungsi yang
berbeda. Tetapi seluruh bagian tersebut harus bekerja sama membentuk
satu kesatuaan. “Setiap bagian sel ini mempunyai peranan yang penting
bagi kelangsungan hidup sebuah sel, Namun bagian-bagian sel itu tidak
dapat berdiri sendiri dalam menjalankan fungsi sel, melainkan membentuk
satu kesatuan” .
Ribosom mempunyai dua situs bagi
pengikatan molekul tRNA, yaitu situs aminoasil (situs A), tempat
masing-masing molekul tRNA menempel pada ribosom untuk pertama kalinya,
dan situs peptidil (situs p), tempat tRNA m terdiriemegang rantai
polipeptida yang sedang tumbuh. Ribosom bakteri terdiri dari dua subunit
utama, yaitu subunit 30S yang merupakan tempat terjadinya ikatan antara
mRNA dan tRNA, dan subunit 50Syang juga merupakan tempat terikatnya
tRNA pada saat terjadi elongasi.
Sel eukariotik adalah sel yang memiliki
selaput inti. Maka, materi genetiknya tidak tersebar melainkan dibungkus
selaput. Jenis-jenis sel eukariotik meliputi: sel protista, sel hewan,
sel tumbuhan, dan sel fungi. Adapun bagian-bagian dari sel eukariotik
adalah sebagai berikut :
Membran Sel (selaput Plasma) yaitu
selaput selektif permeabel, artinya hanya dapat dilaui molekul-molekul
tertentu, seperti glukosa, asam amino. Gliserol dan berbagai ion.
Sitoplasma adalah materi yang mengisi antara inti dan selaput plasma.
Sitoskleton atau rangka sel tersusun atas tiga jenis serabut yaitu mikrofilamen, mikrotubulus dan filamen intermediar.
Nukleus merupakan organel terbesar di dalam sel yang berperan penting pada sel sebagai pengendali kegiatan sel.
Retikulum Endoplasma merupakan organl
yang tersusunoleh membran yang terbentuk seperti jala dan berfungsi
sebagai saluran penghubung antara nukleus dengan bagian luar sel.
Ribosom yaitu bagian terkecil dari sel dan berfungsi sebagai tempat sintesis potein.
Kompleks golgi yaitu mempunyai hubungan erat dalam sekresi protei sel.
Lisosom merupakan membran kantong kecil yang berisi enzim hidrolitik (lisozom).
Badan Mikro yaitu berisi enzim katalase.
Mitokondria berfungsi dalam oksidasi makanan, respirasi sel, dehidrogenasi, fosforilasi oksidatif dan sistem elektron.
Kloroplas berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis.
Perbedaan Sel Prokariotik Dan Sel Eukariotik
Perbedaan sel prokariotik dan sel
eukariotik terletak pada inti selnya. Sel prokariotik adalah sel yang
tidak memiliki selaput inti. Sedangkan sel eukariotik adalah sel yang
memiliki selaput inti. Adapun perbedaan lainnya adalah sebagai berikut :
No
Organel
Prokariotik
Eukariotik
1
Membran Plasma
Ada
2
Sitoplasma
Ada
Ada
3
Ribosom
Ada
Ada
4
Dinding Sel
Ada
5
Mesosom
Ada
6
Nukleus
Ada
7
Retikulum Endoplasma
Ada
8
Sentriol
Ada
9
Lisosom
Ada
10
Kompleks Golgi
Ada
11
Mitokondria
Ada
12
Badan Mikro
Ada
Share this post
0 Response to "Perbeadaan Sel Prokariotik Dan Eukariotik ( Artikel Lengkap )"
0 Response to "Perbeadaan Sel Prokariotik Dan Eukariotik ( Artikel Lengkap )"
Post a Comment