Pengertian & Kegunaan Terumbu Karang dan Rumpon ( Artikel Lengkap )
Wednesday, 3 October 2018
Add Comment
Pengertian dan Fungsi Terumbu Karang
Kampungilmu.web.id - Terumbu karang adalah ekosistem laut dangkal tropis yang paling kompleks dan produktif. Terumbu karang juga adalah ekosistem yang rentan pada perubahan lingkungan, namun tekanan yang dialaminya semakin meningkat seiring dengan penambahan jumlah penduduk dan aktivitas masyarakat di wilayah pesisir. Tingginya tekanan ini diakibatkan oleh banyaknya manfaat dan fungsi yang disediakan oleh terumbu karang dengan daya dukung yang terbatas, sedangkan kebutuhan manusia terus bertambah sepanjang waktu.
Secara alami, terumbu karang adalah habitat untuk banyak
spesies laut untuk melaksanakan pemijahan, peneluran, pembesaran anak,
makan dan mencari makan (feeding & foraging), terutama untuk
sejumlah spesies yang mempunyai nilai ekonomis penting. Banyaknya
spesies makhluk hidup laut yang dapat ditemukan di terumbu karang
menjadikan ekosistem ini sebagai gudang keanekaragaman hayati laut. Saat
ini, peran terumbu karang sebagai gudang keanekaragaman hayati
menjadikannya sebagai sumber penting untuk berbagai bahan bioaktif yang
diperlukan di bidang medis dan farmasi.
Struktur masif dan kokoh dari terumbu berfungsi sebagai
pelindung sempadan pantai, dan ekosistem pesisir lain (padang lamun dan
hutan mangrove) dari terjangan arus kuat dan gelombang besar. Struktur
terumbu yang mulai terbentuk sejak ratusan juta tahun yang lalu juga
adalah rekaman alami dari variasi iklim dan lingkungan di masa silam,
sehingga penting untuk penelitian paleoekologi. Ekosistem ini juga
berperan penting dalam siklus biogeokimia secara global, karena
kemampuannya menahan nutrien-nutrien dalam sistem terumbu dan perannya
sebagai kolam untuk menampung segala bahan yang berasal dari luar sistem
terumbu.
Secara umum, keseluruhan fungsi yang disediakan oleh terumbu
karang dapat digolongkan menjadi fungsi fisik, fungsi kimia, dan fungsi
biologi dan ekologi.
Baca Juga:Gejala-gejala di Atmosfer Serta Dampaknya untuk Kehidupan ( Artikel Lengkap )
Manfaat terumbu karang
Dalam konteks ekonomi, terumbu karang menyediakan sejumlah manfaat
yang dapat diklasifikasikan menjadi dua golongan, yaitu manfaat
berkelanjutan dan manfaat yang tidak berkelanjutan.
MANFAAT BERKELANJUTAN - Perikanan lepas pantai
Berbagai sumberdaya ikan pelagis (mis. Scombridae, Exocoetidae,
Carangidae, Charcharinidae) tergantung pada ekosistem terumbu karang,
baik sebagai lokasi memijah, membesarkan anak, dan makan. - Perikanan
terumbu
Empat kelompok sumberdaya ikan terumbu yang penting bagi nelayan:
- Ikan, mis. Muraenidae, Serranidae, Holocentridae, Lutjanidae, dll
- Avertebrata, mis. Gastropoda, Bivalva, Krustasea, Cephalopoda, Ekhinodermata, Coelenterata
- Reptil, mis. ular laut dan penyu
- Makrofita, mis. alga dan lamun
Dampak terbesar dan paling merusak yang mungkin terjadi atas ekosistem
terumbu karang adalah pembangunan pesisir yang pesat akibat pertumbuhan
penduduk tinggi dan meningkatnya bermacam-macam kebutuhan manusia
(pemukiman, perikanan, industri, pelabuhan, dan lain-lain). Hal ini akan
memicu peningkatan tekanan ekologis pada ekosistem dan sumberdaya
hayati yang terkandung di dalamnya.
MANFAAT YANG TIDAK BERKELANJUTAN
1. Aktivitas ekstratif
2. Perikanan dengan metode destruktif
3. Pengumpulan organisme terumbu
4. Perdagangan biota ornamental
5. Pembangunan pesisir
2. Perikanan dengan metode destruktif
3. Pengumpulan organisme terumbu
4. Perdagangan biota ornamental
5. Pembangunan pesisir
Pengertian dan Fungsi Rumpon
Indonesia adalah salah satu negara kepulauan terbesar di dunia dimana 2/3 luas wilayah NKRI berupa lautan ato kurang lebih luasnya 5,8 juta km. Dengan sebegitu luasnya lautan kita mempunyai kandungan sumber daya alam hayati yang sangat berlimpah & beraneka ragam.
Rumpon adalah salah satu perangkat bantu penangkapan ikan yang sudah
dikenal oleh masyarakat nelayan. Rumpon memiliki konstruksi menyerupai
pepohonan yang dipasang/ditanam pada kedalaman tertentu di suatau tempat
di perairan laut yang berfungsi sebagai tempat berlindung, mencarai
makan, memijah & berkumpulnya ikan. Sehingga rumpon ini dapat
diartikan tempat berkumpulnya ikan di laut untuk mengefisienkan operasi
penangkapan untuk para nelayan. Rumpon adalah alat bantu penangkapan
ikan yang fungsinya sebagai pembantu untuk menarik perhatian ikan agar
berkumpul di suatu tempat yang selanjutnya diadakan penangkapan.
Dengan
makin majunya rumpon sudah menjadi salah satu alternatif untuk
menciptakan daerah penangkapan bikinan & manfaat keberadaannya cukup
besar. Sebelum mengenal rumpon, nelayan menangkap ikan dengan cara
mengejar ikan atau menangkap kelompok ikan di laut, kini dengan makin
berkembangnya rumpon maka pada saat musim penangkapan, lokasi
penangkapan menjadi pasti di suatu tempat. Dengan sudah ditentukan
daerah penangkapan maka tujuan penangkapan oleh nelayan dapat menghemat
bahan bakar, sebab mereka tidak lagi mencari dan menangkap kelompok
renang ikan dengan menyisir lautan yang luas.
Fungsi rumpon sebagai perangkat bantu dalam penangkapan ikan adalah sebagai berikut :
- Sebagai tempat konsentrasi ikan agar lebih gampang ditemukan & menangkapnya.
- Sebagai tempat berlindung untuk ikan dari pemangsanya.
- Sebagai tempat memijah untuk ikan.
- Banyak ikan2 kecil & plankton yang berkumpul di sekitar rumpon dimana ikan & plankton itu adalah sumber makanan untuk ikan2 besar.
Baca Juga:
Lingkungan Fisik di Indonesia ( Letak Astronomis , Letak Geografis , Letak Geologis )
Sedangkan manfaatnya adalah :
- Memudahkan nelayan menemukan tempat untuk mengoperasikan perangkat tangkapnya.
- Mencegah terjadinya destruktif fishing, akibat penggunaan bahan peledak dan bahan kimia/beracun.
- Meningkatkan produksi dan produktifitas nelayan.
0 Response to "Pengertian & Kegunaan Terumbu Karang dan Rumpon ( Artikel Lengkap )"
Post a Comment